Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Dunia luar itu, menakutkan?

Orang yang takut akan dunia luar adalah orang yang tidak yakin bahwa dirinya mampu untuk bertahan. Gue selalu beranggapan seperti itu, awalnya. Namun setelah apa yang gue lihat kemarin anggapan gue mulai sedikit bergeser. Mungkin disini gue akan menceritakan sedikit tentang adik tingkat gue yang merupakan penyandang Autisme, gue gak akan membeberkan identitas dia, gue hanya menceritakan apa yang gue dapat selama beberapa jam bersama dia. Agar lebih mudah gue menyebutnya dengan 'A'. Secara tidak sengaja kemarin gue satu bus dengan A. Gue pun mendapatkan kesempatan untuk berbicara dengan dia, ketika dia bertanya atau mengatakan sesuatu gue akan meresponnya. A ini memang istimewa, menurut gue dia cerdas. Dia mengatakan banyak hal selama di bus, dengan suara yang bisa dibilang kencang hingga membuat-hampir semua-yang ada di bus tersebut menitikan perhatiannya pada dia. Berbagai pandangan dari penumpang lain yang gue dapat amati, ada yang menatap dengan bingung, penasara...

Menyamakan frekuensi

Sulit emang tapi bukan berarti gak bisa untuk dilakukan. jadi akhir-akhir ini gue lagi mengalami masa krisis keyakinan terhadap kata kerja kelompok. Bukan karena gue gak mempercayai kemampuan yang dimiliki oleh seseorang, sama sekali enggak. Gue seribu kali yakin bahwa setiap orang selalu memiliki kemampuan yang mereka ungguli. Disini gue lebih ingin berbicara gimana peliknya gue dalam  mencoba menyamakan frekuensi gue dengan orang-orang yang menjadi partner tugas gue. Beberapa hari yang lalu gue inget sekali ketika salah satu temen gue mengucapkan satu kata yang hingga saat ini terngiang-ngiang di otak gue. Apa kata itu? Rilex. Aneh aja gue, kata begitu aja sampe harus gue pikirin coba. Buat sebagaian orang  pasti pernah mengalami masa dimana  kalian seakan-akan berpacu sendirian, berlari sendiri disaat orang lain berjalan santai di belakang kalian, kalian merasa, apa gue terlalu cepet? atau mereka yang terlalu lama?  Pernah gak sih? ...

Who is you?

Welcome, Nopember!  Nopember tahun ini dibuka dengan sesuatu yang berkesan buat gue.  Kemarin, tepat di pembuka Nopember gue bertemu dengan seseorang. Seseorang yang meninggalkan kupu-kupu kecil dalam hati gue. Seperti kebiasaan beberapa minggu belakangan ini, gue berangkat dan pulang kampus menggunakan Transjakarta dan Gojek. Ketika berangkat ke kampus gue melihat seorang kernet TJ yang mengalihkan pandangan gue, entah karena apa. Gue mencoba menepis keinginan gue untuk melihatnya sekali lagi, maka gue putuskan untuk bergeser agak kebelakang, menghadap kaca jendela, tujuannya agar gue terfokus melihat suasana jalan.  Hari itu kuliah gue berasa cepet banget, dosen mata kuliah ke dua gue gak hadir jadi kami hanya menonton film lalu me-reviewnya. Gue pulang sebelum dzuhur, sekitar jam 11.30-an. Tadinya gue berniat pulang bareng berdua dengan salah satu teman gue, cuma dia tidak jadi naik TJ, sepertinya dia memutuskan untuk naik gojek, pulang sendiri dong gue ak...